MENJALIN PERTEMANAN YANG ABADI

Selasa, 16 Juni 2009

DI UJUNG PENANTIAN


Sungguh rahasia Allah swt, jika manusia menerima garis nasib yang berbeda. Adakalanya yang lurus seperti pesawat sekali landas langsung sampai tujuan. Wushh......
Ada pula yang harus menyeberangi samudra, melintasi gunung dan melintasi hutan, tak ketinggalan pula yang tertatih-tatih dan merangkak. Bahkan harus sabar mendapat lampu merah karena pelanggaran yang dilakukan sebelum sampai tujuan.

Kawan ...

Mungkinkah perjalanan panjang yang menantang dan berliku-liku itu adalah suatu ujian ? ........... ataukah suatu adzab ? atau siksaan yang harus mereka rasakan sebelum sampai tujuan ? .............. Walloohu A'lam. Memang ada firman Alloh "SUNGGUH KAMU AKAN AKU UJI DENGAN KONDISI JELEK / BURUK DAN KONDISI BAIK SEBAGAI UJIAN".
Tapi tidakkah pada sekali waktu, Anda berfikir tentang semua itu ? Hidup mengembara, berkelana ........menghabiskan waktu, menguras tenaga hanya untuk hal yang sia-sia ? Untuk apa ? Terlebih kita adalah seorang wanita begitu dijunjung tinggi, dimulyakan sebagai insan pencetak generasi yang diidam-idamkan. Namun pada kenyataanya ......... entah sadar ataupun tidak kemulyaan itu akhirnya terkikis yang lama-kelamaan habis bersama godaan dan tantangan zaman yang menakutkan. Tidakkah Anda berpikirkan ........?

Kedudukan wanita yang di "PAKSA" untuk sejajar dengan kaum lelaki dengan titel "EMANSIPASI" harus rela mengorbankan diri, memegang jabatan pemerintahan yang pada akhirnya harus menyadari kekalahan dan kenyataan bahwa semua itu bukanlah untuk dilakukannya. Untuk apa bersuka-suka dalam jabatan tinggi, bhkan kabar mutakhir saat ini yang selalu dielu-elukan sebagai gadis TERSEKSI, gadis teranggun sebagai RATU NYANYI, belum lagi "SI RATU GOYANG NGEBOR" yang eksis saat ini. Tapi pada sisi lain dia mengabaikan tugas utama sebagai seorang wanita untuk merawat, menjaga dirinya dan keluarganya dari duri-duri kesengsaraan yang didapatkan diujung penantiannya nanti.

Kawan .........

Pada dasarnya Anda sendiri yang menentukan indah dan celanya lembaran terakhir penantian Anda. Senang dan susah yang menanggungnya. Lihatlah ........Masa muda yang terancam masa senja. Kini menanti detik terakhir TANGAN PENCABUT NYAWA.

Sobat ........

Letih sudah rasanya berjalan ..... puas bercakap dan mendengar kejelekan serta maraknya tindak kriminal yang sering menyudutkan kaum Hawa!!!! Usirlah penafsiran itu !!! Junjung Tinggi Kodrat Kewanitaan-Mu, Bangunlah dari tidur Panjang-Mu, Buang semua Mimpi itu, kembali Sadar. Di Ujung Penantianmu, Kelak Kau akan dapati Hitam dan Putih. Potret Kehidupan ini.

Sobat ingatlah sabda Rosulloh SAW : "ADDUNNYA MATAA'UN WA KHOIRU MATAA'IHAA AL-MAR-ATUSHOLIHAH"
Artinya : Dunia ini adalah harta benda, dan sebaik-baik harta benda adalah wanita sholihah (baik).
Santriwati SMK Yasinat klas I
Ifadah



Wassalam

1 komentar: